Sebuah bumi rebah tenggelam
Air menggelepar menyambar setiap yang disapanya
Tangis akhir-mengakhiri
Bumi tak lagi mentasbih-kan hidup
Bumi memanggang maut
Air menyuburkan jalan beraspal
Tsumani
Lompatan kisah menyudahi hidup
Getir, tapi mata tak jua berkedip
Air yang sering menyucikan cipta
Memindah daratan hidup kerelung laut
Di pesisir itu berarak segala bekas
Menyudai kegunaan-nya
Malang, 12 Maret 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar