Ilalang yang biasa melambai tangan tertunduk lesu
Hari-mu
berubah kalut
Kutak mampu menjagamu sebagaimana kamu setia memberi aku jalan
Ini bukan lagi persoalan logika, setia atau sebuah ketakutan
Setidaknya aku mulai
belajar....,
Dan bila biduk memang harus patah
Maka biar lah aku berenang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar